Apa Itu Flashing? Berikut Ini penjelasan lengkapnya

Apa yang dimaksud dengan flashing? 

Flashing HP (Handphone) merujuk pada proses menginstal atau memperbarui firmware atau sistem operasi pada perangkat HP. Firmware adalah perangkat lunak sistem yang mengontrol semua fungsi perangkat keras di dalam HP, seperti prosesor, memori, dan komponen lainnya.

Flashing HP dilakukan dengan tujuan untuk memperbaiki masalah pada sistem operasi, seperti kerusakan atau kegagalan perangkat lunak, atau untuk memperbarui firmware dengan versi yang lebih baru untuk meningkatkan performa dan fitur pada HP.

Namun, flashing HP dapat berisiko jika tidak dilakukan dengan benar, dapat mengakibatkan HP menjadi brick atau mati total. Oleh karena itu, flashing HP sebaiknya dilakukan oleh pengguna yang sudah berpengalaman dan mengikuti instruksi yang tepat dan terpercaya. Sebelum melakukan flashing, pastikan backup data penting pada perangkat Anda dan pastikan Anda memahami risiko dan konsekuensi yang terkait dengan flashing HP.

Mungkin istilah flashing atau flash handphone diatas sudah tidak asing lagi di telinga sobat semua,lantas apa arti flashing?.Mungkin ada beberapa pendapat mengenai arti flashing itu sendiri,namun kali ini saya akan berusaha menjelaskan berdasarkan versinya rafidhcell.com.

Flashing adalah proses mentransfer atau mengisi firmware/Operasional system ke dalam perangkat Handphone,proses flashing ini bisa dilakukan dengan berbagai cara,yaitu diantaranya melalui mode recovery,mode fastboot dan mode EDL.kalau dalam dunia komputer kita sering mendengar istilah instal ulang.Proses flashing ini nantinya akan menimpa Firmware/ROM/OS yang sebelumnya,jadi otomatis data di dalam perngkat akan terhapus. 

Mempelajari Teknologi Flashing Dalam Smartphone

Jika berbicara tentang sebuah teknologi, tentu saja banyak kaitannya dengan perubahan gaya hidup sehari hari. Karena pada dasarnya banyak pengembang yang melakukan pengembangan terhadap teknologi dengan tujuan mempermudah kehidupan. 

Tapi bagaimana jika teknologi flashing ini di kaitkan dengan sebuah smartphone? Mungkin kalian masih terdengar cukup asing dengan istilah berikut ini. Tapi tidak ada salahnya jika kalian mempelajari satu persatu apa itu teknologi yang ada di dalam smartphone. 

Beberapa tujuannya di sematkan teknologi tersebut ke dalam smartphone yang ada. Nah, ternyata perkembangan teknologi ini juga mempengaruhi perubahan alat komunikasi yang di gunakan oleh kita. 

Bisa di katakan jika alat komunikasi yang di gunakan oleh kita lebih canggih dan keren. Jika harus di bandingkan dengan teknologi yang di gunakan oleh industry beberapa tahun yang lalu.

Teknologi Flashing adalah proses mentransfer firmware atau patch ke perangkat android. Biasanya menggunakan flashtool, recovery, cwm recovery ataupun fastboot. Flashing merupakan istilah Android yang diartikan sebagai proses pemasukkan data, seperti penginstalan operasional sistem. 

Flashing merupakan metode pemasukkan data yang berupa Stock Rom, custom ROM, kernel, aplikasi, upgrade Rom, dan lainnya. Flashing secara umumnya adalah penggantian versi firmware, bisa downgrade ataupun upgrade tergantung ketersedian firmware itu sendiri. 

Kenapa Mesti Dilakukan Flashing, Dan Apa Manfaatnya

Kegunaan teknologi flashing

Flashing sendiri mampu untuk menghapus sebuah ROM dalam sebuah perangkat. Mirip seperti instalasi sebuah ROM, jadi kalo mau ganti ke Custom ROM, tentu harus melalui proses ini.

Flashing adalah proses mentransfer firmware atau patch ke handset android. Biasanya menggunakan recovery, cwm recovery ataupun fastboot.

Flashing dilakukan apabila perangkat handphone anda mengalami permasalahan yang di sebabkan oleh kerusakan software diantaranya:

• Bootloop / Restart berulang-ulang
• Hang logo
• Aplikasi sering terhenti
• Memory Internal selalu penuh
• Repair Imei
• Custom ROM
• Upgrade Firmware
• Downgrade Firmware
• Touchscreen not responding
• Lupa Pola / Kunci layar
• DLL

Untuk melakukan flashing pada handphone tentunya harus dilakukan oleh orang yang sudah berpengalaman di bidangnya,karena prosees flashing ini kalau salah langkah dalam pengerjaan,bisa berakibat fatal.

Pada saat melakukan flashing handphone, hal yang perlu diwaspadai adalah listrik mati.karena proses flashing ini tidah boleh berhenti di tengah jalan.Harus benar-benar sampai finish.

Dan ini kemungkinan yang akan terjadi apabila salah dalam melakukan Flashing,entah itu salah Firmware ataupun salah langkah :

Resiko yang bisa terjadi akibat proses Flashing

• ❎Softbrick
• ❎HardBrick /Mati Total
• ❎Kamera gagal
• ❎Layar sentuh Tidak berfungsi
• ❎Layar Blank
• ❎Imei Null (No imei Hilang)
• ❎Sinyal Tidak keluar
• ❎Not Charging
• ❎Dll

Dengan beberapa contoh resiko fatal yang akan terjadi ketika sobat melakukan flashing,jadi simak baik2 tutorial dan tata caranya,dan praktekkan dengan sabar, teliti dan konsentrasi.

Tindakan flashing juga akan menghapus data yang tersimpan di memori internal handphone seperti video, kontak, foto, dan data lainnya.

Lakukan proses backup terlebih dahulu sebelum melakukan flashing pada perangkat.

Demikian tadi sedikit penjelasan mengenai flashing pada perangkat handphone.Semoga bisa bermanfaat bagi sobat2 semua.Terimakasih sudah meluangkan waktu untuk membaca artikel rafidhcell.com.Semoga bermanfaat